Portal Berita Hobikoe

Hobikoe | Aplikasi Manajemen Barang Koleksi

Startup Hobikoe, Aplikasi Managemen Barang Koleksi dan Hobi Nomor 1 di Indonesia

RADAR JOGJA –

Salah satu startup yang lahir di Kota Budaya ini adalah Hobikoe. Startup yang digawangi PT. Djaya Dipa Indonesia ini telah resmi berhukum dan peraturan perundang-undangan negara kesatuan republik Indonesia, berdasarkan akta Nomor 4 tanggal 3 November 2020 dan telah disahkan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) RI, Keputusan Nomor AHU- 0063774.AH.01.01 Tahun 2020.

Didirikan oleh Mukhammad Washar Wasesa atau yang akrab disapa Wesa, Hobikoe memiliki misi menjadi satu-satunya media kolaborasi dan transaksi barang seni, koleksi dan antik di regional Asia. Caranya dengan mmbangun kolaborasi pecinta barang antik se-Indonesia, membangun basis data kolektor dan koleksi barang antik seluruh Indonesia.

Sebagai Ketua Indonesia Antique Community, sebuah komunitas yang menaungi banyak komunitas jual beli barang antik dan Ketua Masyarakat Numismatik Indonesia (MNI) Jawa Tengah dan DIY dengan sekitar 35 jenis koleksi barang antik, Wesa, CEO Founder Hobikoe, sukses mengemas platform aplikasi jual beli barang antik dan Hobi bagi collectors dan komunitas pecinta barang seni, antik dan barang koleksi lainnya dan “Menjadi de- facto penguasa media transaksi barang seni, koleksi dan Hobi se Indonesia Go international dan ekspansi ke Asia,” jelasnya, Jumat (1/7), sehingga

Satu – satunya di e-commerce Indonesia menawarkan berbagai jasa dan memfasilitasi berbagai bentuk transaksi antara para anggotanya,” katanya.

Bahkan Hobikoe telah membukukan pendapatan sebesar Rp 1 Miliar dalam setahun dengan nilai pertumbuhan google analitik yang naik 15 persen.

“Kedepannya melalui platform ini, akan diciptakan iklim dan system Lelang dengan management yang mumpuni seperti kurasi, Appraisal, Trading and Auction, Layanan Uang Digital, NFT dan Blokchain dengan misi mengubah lanskap pembayaran yang pernah terjadi sebelumnya,” katanya. (Obi/Dwi)

Leave a Comment

Your email address will not be published.